Home » News & Events » Information and Social Culture » Gerak Gemulai Penari Realiska Hayati dari Yogyakarta menghipnotis Kamboja


03 Jul 2009 06:00
Gerak Gemulai Penari Realiska Hayati dari Yogyakarta menghipnotis Kamboja

 Dalam rangka kegiatan pertukaran budaya, KBRI Phnom Penh telah menyelenggarakan pertunjukan Tari Tradisional pada tanggal 2 dan 3 Juli 2009 yang menampilkan Penari Realiska Hayati dari Yogyakarta.

Acara tanggal 2 Juli diadakan di KBRI Phnom Penh dihadiri oleh masyarakat Indonesia, Friends of Indonesia dan murid-murid Bahasa Indonesia pada Pusat Budaya Indonesia (PUSBUDI) Nusantara KBRI Phnom Penh dan tanggal 3 Juli 2009 di Restoran Malis.

Duta Besar RI untuk Kerajaan Kamboja, Ngurah Swajaya menyampaikan komitmennya untuk terus berupaya mendorong kegiatan-kegiatan seperti ini yang diharapkan dapat mempererat hubungan bilateral Indonesia dan Kamboja khususnya melalui budaya. Melalui Pusat Budaya Indonesia (PUSBUDI) yang diresmikan pada bulan Desember 2007, KBRI telah memfasilitasi  kegiatan masyarakat Kamboja belajar bahasa Indonesia serta seni dan budaya Indonesia. Tercatat 300 orang dengan sekitar 150 orang murid aktif belajar Bahasa Indonesia.

Selain kegiatan tari, pertunjukan seni di KBRI tanggal 2 Juli juga dimeriahkan dengan aktualisasi seni para murid Bahasa Indonesia PUSBUDI dengan menampilkan peragaan busana pakaian tradisional Indonesia, pembacaan puisi serta pertunjukan drama "Malin Kundang".

Acara tersebut merupakan kegiatan pertukaran budaya yang ketiga dari rangkaian penyelenggaraan pertunjukan budaya pada tahun 2009.

Phnom Penh, 4 Juli 2009